GenPI.co Jogja - Pemerintah Kabupaten Sleman akan memanfaatkan pemantauan melalui Closed Circuit Television (CCTV) yang sudah terpasang di beberapa lokasi.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyebut saat ini sudah ada lebih dari 500 lokasi yang terpasang CCTV.
Kustini mengatakan upaya ini sebagai langkah mengantisipasi terjadinya kejahatan jalanan yang dilakukan remaja.
Selain itu juga menggiatkan patroli oleh Satpol PP bersama kepolisian ke wilayah yang rawan terjadinya kejahatan jalanan.
“Kami giatkan patroli dan memanfaatkan CCTV,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Kamis (6/1).
Kustini mengungkapkan pihaknya ke depan akan menambah ruang lingkup bagi anak remaja untuk berekspresi dan berkreasi.
Semisal saja dengan memanfaatkan Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) serta mengajak remaja terlibat dalam Forum Anak Sleman (Forans).
“Kami akan coba mengarahkan remaja ke kegiatan positif,” tuturnya.
Kustini melakukan kunjungan ke dua korban kejahatan jalanan pada Rabu (5/1).
Kedua korban tersebut atas nama Dhemas Hernando Purnomo (16) warga Condongcatur, Depok dan Faisal Dwi Saputra (16) warga Catur Tunggal, Depok.
Mereka dikeroyok sekelompok orang tak dikenal di Jalan Kaliurang pada Senin, 27 Desember 2021 silam. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News