Merapi Muntahkan Awan Panas dengan Jarak 1,8 Km Selasa Pagi

28 Desember 2021 08:00

GenPI.co Jogja - Gunung Merapi mengeluarkan guguran awan panas dengan jarak luncur 1,8 kilometer pada Selasa (28/12) pagi.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan luncuran awan panas itu ke arah barat daya.

Awan panas itu diketahui dengan amplitudo 29 mm, dan durasi 111 detik. Aktivitas tersebut tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.

BACA JUGA:  Merapi Muntahkan 2 Kali Awan Panas, Estimasi Jarak 2,5 Km

Selain itu juga teramati 10 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1,5 kilometer ke arah kali Bebeng.

Dalam periode itu juga teramati 15 kali guguran dengan amplitudo 3-15 mm, dan durasi 18-102 detik.

BACA JUGA:  BPPTKG: Guguran Lava Merapi Meluncur 10 Kali, Jarak 2 Km

Kemudian 6 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2 mm, dan durasi 9-16 detik.

Selanjutnya, gempa hybrid atau fase banyak tercatat 2 kali dengan amplitudo 2-24 mm, S-P 0.3-0.4 detik, dan durasi 4-8 detik.

BACA JUGA:  Senin Pagi, Merapi Keluarkan 5 Kali Guguran Lava

BPPTKG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara dan barat daya sejauh maksimal 3 kilometer ke arah sungai Woro.

Kemudian juga sejauh 5 kilometer ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

“Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya,” ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA