GenPI.co Jogja - Data dari Dinas Kesehatan Kulon Progo menyebut ada sebanyak 1.720 jiwa Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) di wilayahnya.
Namun pelayanan yang diberikan selama ini masih belum maksimal.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan jumlah ODGJ paling banyak berada di Kecamatan Pengasih, yakni ada 222 orang.
Kemudian disusul Galur sebanyak 221, dan Koka pada 174 orang.
Menurutnya, belum semua ODGJ yang bisa mendapatkan akses layanan kesehatan karena terkendala tak punya KTP atau KK.
“Sekitar 10 persen yang belum mendapatkan perawatan secara rutin,” katanya, Selasa (21/12).
Sementara, Pusat Rehabilitasi Yakkum menyebut layanan kesehatan jiwa di Kulon Progo masih sangat minim.
Manajer Proyek Kesehatan Jiwa Pusat Rehabilitasi Yakkum Siswaningtyas mencontohkan dua psikiater menangani ribuan orang gangguan jiwa berat di Kulon Progo.
Selain itu, tidak ada psikolog di puskesmas, maupun di RSUD Wates dan RSUD Nyi Ageng Serang tidak ada psikolog.
“Kami mendorong agar Pemkab Kulon Progo menerbitkan perbup terkait gangguan jiwa,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News