Antisipasi Omicron, Pemkot Yogya Libatkan Jogoboro Perkuat 3T

GenPI.co Jogja - Terdeteksinya penularan COVID-19 varian Omicron di Indonesia membuat Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta waspada.

Karena itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani mengatakan, pihaknya akan menguatkan tracing, testing, dan treatment (3T).

Hal tersebut juga bertujuan untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19 selama libur Natal dan Tahun Baru 2022.

BACA JUGA:  Satgas: 14 Siswa di Kota Yogyakarta Terpapar Covid-19

“Karena adanya peningkatan mobilitas dan temuan kasus varian baru, kami berupaya memperkuat 3T menjelang libur akhir tahun,” ujar Emma di Yogyakarta, seperti dilansir dari Antara, Jumat (17/12).

Petugas pengamanan Malioboro atau Jogoboro yang sehari-harinya berhubungan langsung dengan wisatawan, akan melakukan penguatan 3T di Kota Yogyakarta.

BACA JUGA:  Vaksinasi Anak 6-11 Tahun, Kota Yogya Punya 31 Ribu Dosis Vaksin

“Kami akan memeriksa kondisi kesehatan mereka karena berhubungan langsung dengan pelayanan publik, sehingga rentan terpapar,” tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga akan memeriksa wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta secara acak.

BACA JUGA:  Dinkes Kota Yogyakarta Targetkan Vaksinasi 39 Ribu Anak

“Tujuannya untuk mengantisipasi dan memastikan wisatawan yang datang dalam kondisi sehat. Jangan sampai mereka membawa dan menularkan virus di Yogyakarta,” katanya.

Hingga saat ini, mayoritas kasus COVID-19 di Kota Yogyakarta disebabkan oleh varian Delta.

“Mudah-mudahan varian Omicron tidak sampai ke Yogyakarta,” harapnya. (Ant)