Erupsi Merapi Kamis Pagi, 11 Guguran Lava Pijar Terjadi

02 Desember 2021 09:00

GenPI.co Jogja - Gunung Merapi mengeluarkan 11 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1 kilometer pada Kamis (2/12).

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida mengatakan luncuran lava pijar itu mengarah ke barat daya.

“Teramati 11 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter,” katanya dalam keterangannya, Kamis (2/12) pagi.

BACA JUGA:  Merapi Luncurkan 23 Kali Guguran Lava Pijar, Jarak 2 Kilometer

Guguran lava pijar itu tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB.

Dalam periode itu juga terjadi 77 gempa guguran dengan amplitudo 3 sampai 31 mm, dan durasi 21-199 detik.

BACA JUGA:  Merapi Muntahkan 5 Guguran Lava Pijar Jarak Luncur 2 Kilometer

Kemudian juga terjadi gempa hembusan sebanyak 7 kali dengan amplitudo 3-31 mm, yang memiliki durasi 19-47 detik.

Sementara untuk gemoa low frekuensi tercatat terjadi sebanyak 2 kali dengan amplitudo 3 sampai 7 mm, dan durasi 10-15 detik.

BACA JUGA:  Merapi Keluarkan Guguran Awan Panas, Jarak Luncur 3 Km

Sedangkan untuk gempa hybrid atau fase banyak tercatat 11 kali dengan amplitudo 3-8 mm, S-P : 0.5-0.9 detik, dan durasi 7-11 detik.

Tercatat pula 2 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 26 sampai 34 mm, dan durasi : 12-13 detik.

Hanik menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 kilometer ke arah sungai Woro.

Kemudian juga sejauh 5 kilometer ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA