GenPI.co Jogja- Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kulon Progo menyebut pasien Covid-19 di wilayanya bertambah 55 kasus pada Jumat (10/9).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan dengan adanya penambahan itu maka total menjadi 21.561 kasus.
“Jumlah tersebut terdiri dari 530 warga menjalani isolasi, 20.613 warga sembuh dan 418 meninggal," katanya dikutip dari Antara, Sabtu (11/9).
Baning mengimbau masyarakat supaya tetap menerapkan protokol kesehatan ketat, agar penambahan kasus di Kulon Progo tidak kembali tinggi.
Baning mengatakan hari-hari sebelumnya penambahan kasus Covid-19 di bawah 50 kasus.
"Meski penambahan kasus harian di bawah 100 kasus, hari ini ada tren kenaikan. Kami minta masyarakat taat dan disiplin protokol kesehatan," ucapnya.
Baning mengatakan jumlah rukun tetangga (RT) dengan status zona hijau atau kategori penularan rendah Covid-19 di Kulon Progo terus mengalami peningkatan.
Gugus tugas setempat mencatat angkanya telah mencapai 95,31 persen atau 4.268 RT dari total 4.478 RT.
Kemudian untuk zona lainnya, ada sebanyak 208 RT yang masuk zona kuning atau wilayah dengan risiko penularan rendah dan dua RT masuk zona oranye atau risiko penularan sedang.
Lalu untuk RT dengan zona merah, gugus tugas memastikan tidak satupun RT di Kulon Progo yang masuk risiko penularan tinggi.
"Untuk di Kulon Progo tidak ada RT atau pedukuhan yang masuk zona merah," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News