GenPI.co Jogja - Perairan selatan Pantai Sadeng di Kabupaten Gunungkidul saat ini sedang musim panen lobster.
Banyaknya nelayan yang beroperasi pun diimbau untuk lebih berhati-hati ketika sedang menangkap lobster.
Setidaknya sudah ada dua kejadian kecelakaan laut yang dialami kapal nelayang saat sedang panen lobster pada Rabu (24/11) pagi.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Kabupaten Gunungkidul Sunu Handoko mengingatkan supaya nelayan lebih mementingkan keselamatan dan teliti dalam perhitungan lokasi.
“Sekarang sedang musim lobster. Imbauan saja supaya nelayan mementingkan keselamatan,” katanya kepada GenPI.co, Rabu (24/11).
Sunu mengungkapkan peningkatan gelombang laut tidak seberapa. Namun karena nelayan terlalu berada di tepi laut dan kurang waspada menimbulkan kecekalaan.
“Ini kan nelayan Andon (luar daerah) yang beraktivitas di seputaran Sadeng dan sekitarnya. Pastinya kurang hafal dengan karakter gelombang di sini,” ujarnya.
Setidaknya sudah ada dua kecelakaan laut yang dialami kapal nelayan pada Rabu (24/11). Pertama yakni perahu terbalik yang terjadi pada pukul 06.00 WIB.
Pada saat menarik jaring menangkap lobster, perahu dihantam ombak sehingga terbalik karena terlalu berada di tepi tebing.
Akibatnya salah seorang nelawan mengalami patah tulang dan harus dirawat oleh medis.
Kemudian peristiwa kedua yakni pukul 05.00 WIB, berupa kapal karam. Posisi perahu saat kejadian juga terlalu ke tepi.
Nelayan yang sedang menarik jarring lobster tidak menyadari datangnya gelombang tinggi.
Gelombang tersebut menerjang perahu mengakibatkan mati mesin dan penuh dengan air. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News