Banjir dan Longsor di Bantul, Bupati Minta Relawan Siaga

14 November 2021 10:00

GenPI.co Jogja - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih meminta kepada relawan di tingkat desa meningkatkan kewaspadaannya selama beberapa waktu ke depan seiring curah hujan yang sedang tinggi.

Abdul Halim mengatakan kondisi di lingkungan sekitar tempat tinggal harus terus dipantau.

“Hujan masih terus turun beberapa waktu ke depan, kami imbay untuk memantau sekelilingnya,” katanya dikutip dari Antara, Minggu (14/11).

BACA JUGA:  Ketua Satgas COVID-19 Bantul: Kasus Positif Tambah 8 Orang

Menurut Abdul Halim, dengan terus memantau lokasi rawan bencana maka bisa dilakukan antisipasi jika terjadi hujan deras.

Abdul Halim mengatakan beberapa lokasi yang rawan bencana yakni di bantaran sungai, selokan besar, hingga saluran irigasi.

BACA JUGA:  Bupati Sebut Potensi Bantul Diakui Pemerintah Pusat, Apa Saja?

Abdul Halim mengungkapkan pihaknya juga telah menyiapkan dana tanggap bencana yang disimpan dalam rekening Belanja Tak Terduga (BTT) dalam kesiapan penanganan bencana.

BTT tersebut bisa digunakan untuk menanggulangi problem kedaruratan ketika ada longsor atau bencana lainnya.

BACA JUGA:  Pemkab Bantul Siapkan Penanganan Fasilitas Rusak Terdampak Banjir

Setelah ditangani secara darurat kemudian baru dibangun dengan memakai anggaran APBD.

“Nanti pembangunan permanennya menggunakan mekanisme dan anggaran normal dari APBD,” ucapnya.

Selama beberapa hari terakhir hujan lebat mengguyur wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Beberapa lokasi pun sempat terjadi bencana, seperti banjir dan longsor di Desa Jagalan dan Singosaren, Banguntapan.

Kemudian juga jembatan ambrol di Rotokenongo, Kecamatan Kasihan. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA