GenPI.co Jogja - Kepala Dinas Kesehatan Sleman Cahya Purnama menyebut klaster industri rumahan pembuatan tahu total sebanyak 12 orang yang positif hingga Jumat (12/11).
Cahya mengungkapkan untuk industri rumahan pembuatan tahu ini awalnya ditemukan sebanyak 10 orang positif pada Kamis (11/11).
“Kemarin kami mendapat 10 orang positif dalam satu keluarga dan tracing lagi. Kemudian ada 2 orang yang ditemukan positif, sehingga total 12 orang,” katanya dalam siaran pers, Jumat (12/11).
Cahya mengatakan sedangkan untuk klaster yang muncul dari sebuah sekolah di Sedayu, Bantul, pada awalnya ada 69 orang positif Covid-19 di Sleman.
Kemudian dilakuka penelusuran menjadi 74 orang positif Covid-19.
Tak berhenti di situ, petugas melakukan tracing lagi sebanyak 194 orang yang sempat kontak erat.
Dari 194 orang itu, ditemukan ada 11 orang yang positif Covid-19.
“Sehingga total dari kasus Sedayu yang ada di Sleman ada 85 orang positif Covid-19,” ujarnya.
Cahya mengatakan untuk klaster dari Sedayu ini beberapa orang sudah ada yang sembuh.
“Tapi juga masih ada yang menjalani isolasi di isoter. Kami harap masyarakat tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News