Merapi Alami 9 Kali Guguran Lava Pijar, Jarak Luncur 1,5 Km

05 November 2021 08:00

GenPI.co Jogja - Gunung Merapi mengeluarkan sembilan kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1,5 kilometer pada Jumat (5/11) pagi.

Aktivitas vulkanik itu tercatat pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Hanik Humaida menyebut guguran lava pijar itu mengarah ke barat daya.

BACA JUGA:  Aktivitas Vulkanik, Merapi Alami 9 Kali Guguran Lava Pijar

“Teramati guguran lava pijar 9 kali jarak luncur maksimum 1.500 meter,” katanya, Jumar (5/11).

Dalam periode itu juga terjadi 36 kali gempa guguran dengan amplitude 3 sampai 18 mm, dan durasi 11 hingga 94 detik.

BACA JUGA:  Endapan Material Vulkanik Merapi, Banjir Lahar Hujan Mengancam

Kemudian juga terjadi 4 hembusan dengan amplitudo 2 mm, dan durasi 11 hingga 18 detik.

BPPTKG juga mencatat 1 kali hybrid atau fase banyak dengan amplitudo 2 mm, dan durasi 7 detik.

BACA JUGA:  Gejolak Merapi, 33 Kali Gempa Guguran Kamis Pagi

Selain itu juga 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 2 mm, dan durasi 56 detik.

BPPTKG menyebut potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara serta barat daya sejauh maksimal 3 kilometer ke arah sungai Woro.

Kemudian juga sejauh 5 kilometer ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

“Waspada bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi,” ucapnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA