Dukung Pelaku Digital, Pemkot Yogya Maksimalkan Co-Working Space

29 Oktober 2021 01:00

GenPI.co Jogja - Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, ingin maksimalkan co-working space yang ada di lantai empat Pasar Prawirotaman.

Dirinya ingin tempat itu menjadi pendukung berkembangnya industri kreatif digital.

"Co-working space yang ada di lantai empat Pasar Prawirotaman tidak hanya menyediakan jaringan internet dengan kecepatan baik tetapi sudah didukung oleh berbagai fasilitas pendukung," ujarnya seperti melansir Antara, Kamis (28/10).

BACA JUGA:  Dievaluasi KPK, Pemkot Yogyakarta Siap Lakukan Optimalisasi PAD

Menurut Heroe, fasilitas di co-working space tersebut tergolong lengkap, seperti studio untuk mengolah audio, studio podcast, studio musik, hingga studio untuk editing.

Bahkan, di tempat itu juga disediakan ruangan pertemuan dan layanan perbankan hingga konsultasi hukum dan bisnis.

BACA JUGA:  Pemkot Yogyakarta Kembali Lanjutkan Penataan Bantaran Kali Code

"Fasilitas dan akomodasi yang kami siapkan cukup lengkap. Harapannya, bisa menarik lebih banyak pelaku usaha untuk memanfaatkannya. Bahkan, kami juga membidik turis-turis asing yang biasanya juga menjadi kaum digital nomad," tuturnya.

Heroe juga menyebut, pihaknya tengah membangun Pusat Desain Industri Nasional yang ada di kawasan Pasar Teban.

BACA JUGA:  Sosialisasikan Pemilu, Walkot Yogyakarta Kukuhkan Kader DP3

Proyek yang dibiayai pemerintah pusat itu rencananya akan dilakukan pada 2022.

"Keberadaan pusat desain tersebut akan semakin menguatkan ekosistem kreatif di Yogyakarta," sebutnya.

Sementara itu, menurut pakar big data dari Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Gadjah Mada (UGM), Mardhani Riasetiawan, co-working space dapat menghasilkan banyak ide kreatif dan inovatif.

"Dari ide kreatif dan inovatif tersebut bisa bisa memunculkan banyak start-up baru yang bisa didorong untuk semakin berkembang," tuturnya.

Keberadaan co-working space, lanjutnya, perlu didukung dengan berbagai fasilitas yang memudahkan pelaku bisnis rintisan bertemu investor.

"Co-working space juga tidak harus menempati bangunan khusus. Bisa saja dibuat secara mobile. Misalnya memanfatkan pedestrian di Jalan Jenderal Sudirman yang sudah baik," ujarnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA