GenPI.co Jogja - Pemerintah Kota Yogyakarta akan menerapkan one gate system atau sistem satu pintu untuk bus wisata setiap hari.
Sebelumnya sistem yang ditujukan untuk keamanan dan kenyamanan turis maupun warga dari ancaman timbulnya klaster Covid-19 ini hanya berlaku pada akhir pekan saja.
Wakil Wali Kota Yogyakarta mengatakan ini merupakan ikhtiar atau upaya mencegah potensi sebaran baru Covid-19 yang bisa mengganggu pertumbuhan ekonomi.
“Tidak hanya saat akhir pekan, kami juga akan jalankan saat hari biasa,” katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta, Selasa (26/10).
Aturan ini mewajibkan bus pariwisata yang hendak masuk Kota Yogyakarta harus melalui Terminal Giwangan terlebih dahulu.
Petugas akan melakukan pemeriksaan vaksinasi di terminal tersebut. Kemudian untuk yang lolos diberi stiker penanda untuk parkir di lokasi yang telah ditentukan.
Heroe mengungkapkan dengan kebijakan ini diharapkan akan tercipta wisata yang nyaman karena berada di lingkungan yang sudah divaksin.
“Kami menerima wisatawan juga nyaman karena telah divaksin,” tuturnya.
Dalam pelaksanaan kebijakan ini, sebanyak 64 bus menjalani pemeriksaan dan ada 1 di antaranya tidak lolos pemeriksaan pada Sabtu (23/10).
Selang sehari, ada 142 bus diperiksa, dan diketahui 5 bus yang tak lolos. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News