Dapat Bantuan dari BEI, Pemkot Yogyakarta Kejar Vaksinasi

21 Oktober 2021 16:30

GenPI.co Jogja - Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan bantuan hibah lima unit mobil operasional vaksinasi kepada Pemerintah Kota Yogyakarta.

Melansir laman Pemkot Yogya, lima unit mobil tersebut terdiri dari empat unit Toyota Hiace dan satu unit Toyota Innova Reborn. 

Selain lima unit mobil vaksinasi, Pemkot Yogya juga menerima bantuan 10 ribu rapid antigen senilai Rp175 juta dan satu unit oksigen konsentrator senilai Rp15 juta. 

BACA JUGA:  Berbalut Sekaten, Pemkot Yogyakarta Gelar Pameran UMKM di 3 Mal

Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi, menyebut jika penyediaan mobil vaksin tersebut diharapkan dapat membantu mempercepat vaksinasi COVID-19 di Kota Yogyakarta. 

”Kami sangat mendukung upaya Walikota Yogyakarta yang bertekad menuntaskan program vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta," katanya di Balaikota Yogyakarta, Kamis (21/10) pagi tadi. 

BACA JUGA:  Pemkot Yogyakarta Bakal Kenalkan Tes Covid-19 Lebih Nyaman

Dengan adanya mobil vaksinasi tersebut, tambahnya, dapat membantu para tenaga medis dapat bergerak dengan cepat menuju lokasi yang belum tersentuh vaksin. 

Sementara itu, Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti sangat mengapresiasi adanya bantuan lima unit mobil operasional vaksin tersebut. 

BACA JUGA:  Malioboro Mulai Ramai, Pemkot DIY Terjunkan Tim Gumanton

Menurutnya, dengan adanya mobil vaksin tentunya akan sangat membantu dalam mengakselerasi percepatan vaksinasi COVID-19, serta mempercepat proses 3T (Testing, Tracing, Treatment) di Kota Yogyakarta. 

"Mobil vaksinasi ini dapat digunakan untuk mendatangi lokasi-lokasi masyarakat yang belum tervaksinasi, serta mungkin mengalami kendala dalam mobilitas, bagi lansia, difabel serta bagi kelompok masyarakat rentan," katanya. 

Selain itu, lanjutnya, keberadaan mobil vaksinasi ini tentunya akan mendukung penuh kampanye Kota Yogyakarta tuntas vaksinasi. 

Ia mengungkapkan, Pemkot Yogyakarta tidak hanya melakukan vaksinasi bagi warga masyarakat yang memiliki KTP Kota Yogyakarta, akan tetapi setiap warga DIY maupun luar DIY yang beraktivitas di wilayah Kota Yogyakarta.

Dirinya mengklaim, dari 415.000 penduduk Kota Yogyakarta, sebanyak 349.000 warga yang berstatus wajib vaksin atau yang berusia di atas 12 tahun, telah mendapatkan vaksinasi.

"Penduduk Kota Yogya berjumlah 415.000, namun kami telah melaksanakan vaksinasi bagi warga sampai dengan sejumlah 580.000 warga, berarti telah tercapai lebih dari 100 persen cakupannya bagi warga Kota Yogyakarta," bebernya.

Walau seluruh warga Kota Yogyakarta telah di vaksin, namun Pemkot Yogyakarta tak henti-hentinya terus mengkampanyekan protokol 5M.

"Kami juga terus memperluas penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di fasilitas umum, perkantoran, pusat belanja dan destinasi wisata," pungkasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA