GenPI.co Jogja - Di antara Kamu ada yang pernah tersengat lebah?
Pastinya rasanya membuat rasa nyeri di badan.
Namun, sengatan lebah juga digunakan sebagai terapi alternatif untuk kesehatan.
Terapi lebah ini lebih dikenal sebagai apitherapy atau terapi racun lebah.
Menurut para ahli, senyawa efek antiradang terkandung dalam racun lebah.
Lalu, apa saja manfaat dari racun lebah?
1. Mengobati rematik
Dalam jurnal ilmiah Acupuncture Research pada 2008, sengat lebah dapat mengobati rematik.
2. Multiple Sclerosis
Dalam penelitian di jurnal Neurology pada 2005, terapi sengat lebah bermanfaat terhadap orang dengan multiple sclerosis.
3. Pereda rasa sakit
Penelitian dari Oxford University pada 2005 menemukan, racun lebah ampuh menghilangkan rasa sakit.
Swedish Medical Center juga menyebutkan, sengatan lebah mengandung sifat analgesik yang menghilangkan rasa sakit pada kaki dan tangan.
Efek samping
Meski demikian kamu juga harus hati-hati dalam terapi sengat lebah dan konsultasikan dahulu dengan terapis profesional.
Pasalnya, terapi ini memiliki efek samping seperti kecemasan, pusing, insomnia, tekanan darah berubah, dan palpitasi jantung.
Dalam Journal of Internal Medicine di Korea pada 2009, para peneliti berpendapat, terapi lebah dapat meningkatkan risiko lupus.
Kemudian dalam laporan World Journal of Hepatology pada 2011 menyebutkan, terapi lebah kemungkinan menimbulkan efek beracun pada organ hati. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News