GenPI.co Jogja - Kalau kamu sering sarapan ataupun jarang sarapan, biasanya ada efek yang mengikutinya.
Apa saja efek tersebut?
1. Berat badan berubah
Beberapa penelitian menyatakan jika kamu tidak sarapan bisa mengurangi asupan kalori secara keseluruhan hingga 400 kcal per hari.
Berat badan yang hilang karena pembakaran jaringan otot tersebut akan membuat kamu gampang merasa lelah dan lesu saat menjalani aktivitas di pagi hari.
2. Perut mudah lapar
Kalau kamu tidak mengisi perut di pagi hari, lapar juga semakin terasa.
Setelahnya, kamu akan memakan makanan yang tinggi gula dan lemak untuk mengisi energi yang terbuang dari otot.
3. Stres meningkat
Kortisol, yang merupakan hormon stres utama akan meningkat pada pukul 07.00.
Kortisol bertugas membantu tubuh mengolah gula dan lemak sebagai energi
Kalau kamu tidak sarapan, kadar kortisol juga akan naik dan membuat kamu mudah cemas dan gelisah.
4. Kalori lebih banyak terbakar saat olahraga
Studi dari British Journal of Nutrition di 2013 mengungkapkan jika olahraga dapat membakar 20 persen lemak lebih banyak saat perut kosong.
Syarat tersebut bisa dipenuhi kalau kamu memenuhi asupan nutrisi di malam hari.
Namun, olahraga tanpa sarapan bisa membuat rendah kadar gula darah di dalam tubuh yang bisa mengganggu fokus dan performa saat olahraga.
5. Cepat pikun
Hasil penelitian dari University of Leeds United Kingdom menghasilkan jika anak tidak sarapan dapat menyebabkan lebih cepat lelah saat di sekolah.
Selain itu, juga tidak mampu berkonsentrasi, dan hilangnya kesempatan untuk stimulasi otak.
Hal ini dikarenakan kekurangan zat besi, yodium, dan protein yang bisa menyebabkan IQ jadi lebih rendah.
Akibatnya perhatian kamu lebih cepat menurun, gangguan memori, tidak fokus, dan memperlambat proses belajar. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News