GenPI.co Jogja - Sayur kol goreng memang menjadi favorit bagi banyak orang. Namun di balik kelezatannya mempunyai potensi membahayakan kondisi tubuh.
Berikut adalah beberapa potensi masalah kesehatan yang disebabkan mengonsumsi kol goreng.
1. Kol goreng menambah jumlah kalori
Kol mentah dengan berat 100 gram mengandung 22 kalori. Namun ketika digoreng, dengan adanya kalori ekstra dari minyak goreng, kol menyerap banyak minyak.
Sedangkan sesendok makan minyak goreng memberi hampir 45 kalori.
2. Merusak kandungan nutrisinya
Kol sangat kaya akan nutrisi. Namun kol yang digoreng dengan suhu tinggi, bisa merusak nutrisinya.
Cara sehat mengolah sayuran untuk menjaga nutrisi yakni dengan mengukus, merebus dan menumis.
3. Kol goreng Meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke
Kol yang dipanaskan melampaui titik asapnya, struktur kimia minyak bisa berubah. Selain itu, pengolahan berulang dengan minyak yang sama juga mengubah minayk jadi lemak trans.
Lemak jenis ini bisa meningkatkan kolesterol jahat dan memicu pembentukan plak pembuluh darah. Kondisi ini mengakibatkan stroke, penyakit jantung, hingga serangan jantung.
4. Risiko kanker meningkat
Kol goreng memicu pembentukan acrylamide yang bersifat karsinogenik atau menyebabkan kanker.
Sesekali memang boleh melahap sayuran goreng termasuk kol untuk pendamping menu makan. Batasi jumlahnya dan jangan mengonsumsi terlalu sering. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News