GenPI.co Jogja - Pernakah kamu merasa galau saat turun hujan?
Jika iya, kamu tidak sendirian.
Fenomena ini ternyata dialami oleh banyak orang dan memiliki kaitan dengan cuaca di sekitar kamu.
The Pennsylvania State University menyatakan, cuaca sangat memengaruhi perilaku dan cara berinteraksi orang lain.
Namun, pengaruhnya berbeda pada masing-masing orang.
Dalam jurnal Science, sekitar sembilan persen orang termasuk kelompok yang membenci hujan.
Kelompok ini merasa lebih mudah marah dan kurang bahagia saat curah hujan tinggi.
Penelitian lainnya bahkan menemukan jika hujan membuat orang lebih sering menuliskan sesuatu yang negatif di media sosial.
Tecsia Evans, psikolog klinis di San Fransisco mengatakan, ada orang yang rentan merasa sedih dan sendirian saat cuaca mendung.
Namun, hujan tidak secara langsung membuat suasana hati jadi galau.
Perasaan galau itu muncul dari keadaan sekitar kamu.
Hujan memang dapat menimbulkan emosi negatif, tetapi tergantung banyak faktor dan kondisi yang dialami seseorang.
Dampak hujan akan lebih terasa pada orang yang depresi.
Tidak hanya membuat mereka merasa sedih dan galau, tetapi juga memperparah gejala depresi.
Sebaliknya, gejala ini akan membaik saat cuaca menjadi lebih cerah.
Selain itu, faktor tempat tinggal juga turut berperan.
Kalau kamu tinggal di wilayah dengan curah hujan tinggi, maka hujan tidak akan terlalu memengaruhi mood kamu.
Namun, jika kamu tinggal di tempat yang selalu cerah, akan lebih mudah merasa sedih saat hujan turun. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News