GenPI.co Jogja - Kamu pasti tidak bisa berhenti memikirkan sosok kekasih ketika jatuh cinta. Bahkan mau melakukan apa saja demi cintanya.
Karena itu, banyak orang menyebut cinta bisa bikin bodoh.
Ketika sesorang mengalami perasaan jatuh cinta, maka akan kesulitan mengerjakan tugas kognitif seperti pemecahan masalah atau multitasking.
Sebab orang tersebut menghabiskan sebagian besar energinya untuk memikirkan pujaan hatinya.
Sebuah penelitian mengungkapkan ketika orang jatuh cinta ternyata bisa melakukan hal yang di luar akal sehat atau terkesan bodoh.
Bagian otak yang aktif pada seseorang yang sedang dimabuk asmara akan berhenti bekerja selama beberapa hari.
Selain itu, penelitian juga mengungkapkan jatuh cinta bisa membuat selalu gelisah.
Pada otak ada bagian korteks frontal yang bertugas membuat keputusan dan menilai sesuatu.
Nah ketika jatuh cinta, aktivitas korteks frontal ini diistirahatkan oleh otak. Padahal sifatnya penting dalam menilai sesuatu.
Itu lah sebabnya orang jatuh cinta itu sulit melihat kesalahan atau kekurangan dari sosok pujaan hatinya itu.
Tak hanya itu saja, kadar serotonin yang tinggi juga sering ditemukan pada orang yang mengalami gangguan obsesif-kompulsif sehingga menyebabkan cemas dan gugup.
Jatuh cinta memang berdampak besar, karena merupakan naluri biologis manusia untuk bisa terus bertahan hidup melalui reproduksi.
Bila ini tidak terjadi, lama-lama spesies manusia bisa punah. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News