Jangan Tidur dengan Anjing atau Kucing, Ini Bahayanya

GenPI.co Jogja - Untuk kamu yang punya hewan peliharaan, seperti anjing atau kucing, hidup bersama mereka pastinya sudah seperti tinggal dengan anggota keluarga.

Jadi, tidak heran kalau banyak yang memilih tidur bersama dengan mereka.

Sebenarnya memelihara hewan memang memiliki manfaat bagi kesehatan, seperti meningkatkan kualitas tidur.

BACA JUGA:  Bukan Hanya untuk Hiasan, Ini Manfaat Cengkeh untuk Kesehatan

Lalu memberikan kenyamanan dan rasa aman, serta meningkatkan kesehatan mental.

Meski begitu, ada juga dampak berbahayanya jika tidur dengan anjing atau kucing, seperti:

BACA JUGA:  Musim Hujan Tiba, Ini 5 Tips untuk Jaga Kesehatan

1. Mengganggu kualitas tidur.

Tidur dengan anjing atau kucing ibarat pedang bermata dua.

BACA JUGA:  So Sweet, Ini 4 Manfaat Menikah bagi Kesehatan Tubuh

Selain meningkatkan kualitas tidur, tidur dengan mereka juga dapat mengganggu kualitas tidur juga.

Menurut jurnal Animals, tidur bersama anjing di tempat tidur dapat meningkatkan pergerakan manusia.

Selain itu, tidur dengan kucing juga bukan pilihan tepat.

Pasalnya, kucing merupakan hewan yang aktif pada malam hari.

Sehingga, hewan ini bisa saja ingin bermain atau sengaja membangunkan kamu saat sedang tidur.

2. Memperparah alergi

Untuk penderita alergi bulu hewan seperti kucing, jauhkan hewan peliharaan dari rumah.

Ini karena bulu binatang dapat berkumpul di permukaan apa pun, seperti sprei.

Karena itu, gantilah secara rutin sprei untuk meredakan gejala alergi.

3. Menularkan penyakit tertentu

Hewan seperti anjing atau kucing juga bisa menjadi sumber penyakit.

Pasalnya, hewan peliharaan dapat menularkan penyakit zoonosis.

Penyakit ini disebabkan oleh virus, bakteri, parasit, hingga jamur.

Mikroorganisme itu dapat memicu berbagai penyakit pada hewan atau manusia.

Mulai dari penyakit ringan hingga serius lewat berbagai cara seperti: menjilat wajah atau luka yang terbuka, goresan, gigitan, dan memegang kotoran binatang.

Jenis penyakit yang ditularkan akibat tidur dengan kucing atau anjing bermacam-macam seperti kutu, kurap (kadas), dan infeksi kulit akibat tungau.

4. Meningkatkan risiko Sudden Infant Death Syndrome (SIDS)

Jika ada bayi di rumah dan gemar tidur dengan anjing atau kucing, sebaiknya dihentikan.

Pasalnya, kebiasaan itu akan meningkatkan risiko terjadinya Sudden Infant Death Syndrome (SIDS) atau sindrom kematian bayi mendadak.

Apalagi, hewan seperti anjing cenderung tidur di wajah atau bayi yang bisa menghalangi pernapasan dan memicu risiko mati lemas. (Hello Sehat)