GenPI.co Jogja - Seseorang yang mengalami patah hati kondisinya bisa berdampak buruk pada psikis, fisik, maupun sejumlah gangguan kesehatan.
Bahkan, dalam beberapa kasus membuktikan patah hati bisa menyebabkan dampak yang sangat serius.
Nah berikut adalah beberapa gangguan yang dialami tubuh karena patah hati.
1. Area tertentu otak memicu rasa sakit
Sebuah studi menyebut saat melihat foto mantan, seorang yang patah hati otaknya bisa memicu rasa sakit tampak teraktivasi.
Secara ilmiah, patah hati berakibat pada sakit kepala mencengkeram, nafsu makan hilang, susah tidur dan mata panda.
2. Tubuh mengalami respons fight or flight
Kamu akan melakukan berbagai cara untuk bertahan hidup saat terancam. Respons fight or flight ini merujuk pada reaksi fisiologis karena suatu pemicu stres.
Contohnya yakni ketika nafsu makan berkurang jauh, karena produksi kortisol di tubuh meningkat.
Kortisul yang diproduksi saat stres akan menghambat aliran darah mauk ke saluran pencernaan. Dampaknya ketika makan, rasanya hambar tidak selera hilang.
3. Rambut rontok dan jerawatan
Stres berakibat pada produksi hormon yang melonggarkan folikel rambut secara bertahap, sehingga menyebabkan kerontokan rambut saat disisir.
Selain itu, stres juga bisa mengakibatkan peradangan jerawat.
4. Memicu tekanan darah tinggi
Stres juga bisa meningkatkan tekanan darah. Tapi tidak sampai kronis kok, jadi tidak perlu terlalu khawatir.
Namun jika punya Riwayat darah tinggi dan dilanda stres, sebaiknya hati-hati. Tekanan darah yang meningkat secara singkat bisa menyebabkan sakit kepala, sulit bernapas hingga mimisan. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News