GenPI.co Jogja - Manajemen PSIM Jogja resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih Imran Nahumarury setelah tiga kali pertandingan tim hanya mampu meraih hasil imbang.
CEO PSIM Bima Sinung Widagdo mengatakan keputusan ini merupakan kesepatan dua belah pihak demi kebaikan tim.
“Keputusan ini untuk kebaikan PSIM ke depannya, setelah melalui berbagai pertimbangan,” katanya dalam keterangannya yang dikutip Rabu (14/9).
Bima berterima kasih kepada Imran Nahumarury atas perannya selama menjabat sebagai pelatih kepala PSIM.
“Terima kasih kepada coach Imran. Kami harap karier coach Imran bisa berhasil ke depannya,” ujarnya.
Bima menyampaikan PSIM langsung menunjuk Dwi Priyo Utomo sebagai caretaker untuk persiapan menghadapi laga selanjutnya melawan Bekasi FC.
“Kami menunjuk Dwi Priyo Utomo yang sebelumnya asisten pelatih menjadi caretaker,” tuturnya.
PSIM sementara ini berada di peringkat enam klasemen sementara grup B Liga 2 dengan tiga poin dari tiga pertandingan.
Skuad berjuluk Laskar Mataram ini imbang melawan Persikab Kabupaten Bandung dengan skor 1-1.
Kemudian 0-0 melawan Nusantara United dan 1-1 saat menjamu PSCS Cilacap. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News