GenPI.co Jogja - Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro menyebut kekalahan 5-2 atas PSIS Semarang menjadi pelajaran bagi skuadnya.
Seto mengatakan pertandingan dengan hasil yang kurang memuaskan itu jelas menjadi evaluasi bagi tim.
“Kami banyak kemasukan gol tapi juga mencoba untuk memasukkan. Jelas ini menjadi evaluasi,” katanya dalam keterangannya yang dikutip Sabtu (25/6).
Seto mengungkapkan dari sisi permainan, skuadnya sudah ada progres. Tim pelatih sedikit mempunyai gambaran tim yang disiapkan untuk kompetisi Liga 1 mendatang.
“Kami akan perbaiki ke depan, bukan hanya untuk di pertandingan Piala Presiden. Namun juga untuk kompetisi Liga 1 harapannya bisa semakin baik,” tuturnya.
Dia juga mengapresiasi perjuangan para pemain yang tetap memberikan perlawanan meski sudah kalah selisih gol.
“Saya tetap apresiasi para pemain. Mereka mau berjuang walaupun ketinggalan gol,” kata dia.
Seto mengatakan PSS masih bisa berpeluang untuk lolos di penyisihan grup A Piala Presiden ini.
Skuadnya menyisakan satu laga yakni melawan Dewa United.
“Kami masih ada satu sisa pertandingan. Untuk rotasi jelas ada. Kami ingin lolos dari penyisihan grup,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News