GenPI.co Jogja - PSIM Jogja harus ditinggalkan oleh salah seorang strikernya Ahmad Ihwan menjelang bergulirnya babak 8 besar Liga 2 musim ini.
Ihwan memilih untuk mundur dari tim berjuluk Laskar Matara mini karena keputusan pribadi.
Ihwan mengungkapkan sebenarnya dari tim pelatih maupun manajemen tidak melakukan pengurangan pemain.
Ia menyebut keputusan ini murni dari dirinya karena situasi dan kondisi.
“Saya baru sembuh dari sakit dan 2 minggu tak ikut latihan. Saya juga mau fokus sama lahiran istri saya,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/12).
Ihwan mengaku sangat berat meninggalkan tim yang bermarkas di Stadion Mandala Krida Yogyakarta ini.
Menurutnya, PSIM merupakan tim yang dibentuk dengan rasa kekeluargaan yang tinggi dan sulit ditemukan di klub lain.
“Saya agak berat mengambil keputusan ini,” tuturnya.
Ihwan pernah menyumbangkan dua gol untuk PSIM saat tim bertemu dengan Persijap Jepara pada putaran pertama lalu.
“Semoga lolos ke Liga 1. Saya bangga pernah selebrasi di tim kebanggaan masyarakat Jogja ini,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News