Kursi Petinggi PSS Sleman Diisi Politikus, Ini Alasan Direktur

27 November 2021 16:00

GenPI.co Jogja - Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS), Andy Wardhana Putra di Sleman, Jumat (26/11), memperkenalkan beberapa tokoh masyarakat yang menduduki kursi jabatan di PSS Sleman.

Menurutnya, keputusan pihaknya yang merangkul para tokoh masyarakat untuk membuat tim Super Elang Jawa (Elja) lebih maju dan dinamis.

“Namun perlu saya tegaskan, PSS Sleman tidak akan menjadi kendaraan politik bagi siapapun. Banyak ketakutan akan hal itu, sesuatu yang wajar karena kecintaan terhadap PSS. Sekali lagi, itu tak perlu ditakutkan, PSS Sleman tak akan jadi kendaraan politik,” katanya mengutip laman PSS Sleman, Sabtu (27/11).

BACA JUGA:  Jadwal Padat, Pelatih PSS Sleman Sebut Seri 3 Liga 1 Horor

Dia menyebutkan, posisi Ketua Pembina PSS diduduki Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Boy Rafli Amar.

Andy pun mengapresiasi kehadiran Boy Rafli Amar di tengah kesibukannya sebagai Ketua BNPT.

BACA JUGA:  PSS Sleman vs Persita Tangerang, Irkham Mila Siap Diturunkan

“Pak Boy mau meluangkan waktu dan tergerak berpartisipasi memajukan PSS Sleman adalah sesuatu yang menggembirakan. Diharapkan adanya beliau dapat menggerakkan roda organisasi lebih dinamis,” ujarnya.

Sedangkan Dewan Penasehat terdiri dari, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo; Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa; mantan manajer PSS Sleman di 2019, Dwi Retno Sukmawati,; mantan manajer PSS Sleman 2018, Sismantoro; dan Anggota Komisi D DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Muhammad Yazis.

BACA JUGA:  Bomber PSS Sleman Harus Absen Lawan Persita Tangerang

Andy menegaskan, kehadiran para tokoh masyarakat Sleman di Dewan Penasehat PSS, yaitu dapat memberikan nasehat pada saat PSS membutuhkan arahan.

“Kita ingin pada saat membutuhkan, perlu nasehat-nasehat dari beliau-beliau yang cukup berpengalaman seperti pak Sismantoro, bu Retno dan pak Yazid. Tak perlu diragukan lagi kemampuan dan pengalaman mereka,” ujarnya.

Lalu, mantan Direktur Operasional dan Marketing PT PSS, Antonius Rumadi menjadi Penasehat Tim.

Andy menganggap Rumadi sebagai figur yang cukup legendaris di dunia sepakbola.

Sehingga, dirinya membutuhkan nasehat dan bimbingannya untuk membuat PSS Sleman maju lebih baik.

Sedangkan Manajer Tim diduduki Bambang Mariano menggantikan Danilo Fernando yang mengundurkan diri beberapa waktu lalu.

“Tentang pak Bambang Mariano, mungkin banyak yang belum mengenal beliau. Tapi saya tahu pasti, pak Bambang itu seorang pengusaha yang aktif di berbagai komunitas. Selain itu, ia adalah pecinta sepakbola yang sangat fanatik. Semua itu akan membawa dampak positif bagi tim, apalagi ia akan memberikan waktu sepenuhnya untuk PSS,” jelasnya.

“Saya yakin kehadiran pak Bambang akan membuat suasana tim lebih adem dan nyaman, apalagi ditunjang dengan adanya pak Rumadi,” tambahnya.

Menurut Andy, adanya tambahan anggota baru di PSS yaitu untuk mengelola klub lebih transparan dan memajukan klub.

“Juga akan menjadi alat kontrol yang lebih baik bagi para stakeholder,” tambahnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JOGJA