GenPI.co Jogja - PSIM Jogja semakin kecil peluangnya untuk lolos ke babak 8 besar Liga 2 setelah menorehkan hasil imbang 1-1 melawan PSCS Cilacap pada Selasa (2/11).
Pelatih PSIM Seto Nurdiyantoro mengakui untuk lolos memang peluangnya sangat kecil.
“Tapi, apapun itu kami ikuti alur dari Tuhan. Kami akan berusaha semampu kami,” katanya dalam keterangannya yang dikutip Rabu (3/11).
Seto mengungkapkan timnya diinstruksikannya untuk lebih fokus pada setiap pertandingan.
“Walaupun peluang sangat kecil, kami akan mencoba fokus konsentrasi di setiap pertandingan. Tidak akan melihat 8 besar, tapi kami fokus memaksimalkan sisa pertandingan,” tuturnya.
Seto berharap para pemain bisa lebih tampil lepas di sisa-sisa pertandingan pada grup C Liga 2 ini.
Dari evaluasi pertandingan melawan PSCS ini, Seto mengaku babak pertama para pemain masih belum bisa tampil lepas.
Kemudian baru di babak kedua, anak-anak asuhannya bermain sesuai dengan keinginan pelatih.
“Pertandingan cukup alot saling menyerang. Walaupun kami ketinggalan di awal, tapi kemauan dan keinginan pemain untuk memenangkan pertandingan muncul,” ujarnya.
Seto juga meminta maaf kepada suporter mengenai hasil yang mungkin tidak maksimal ini.
“Tapi ini yang terbaik buat kami. Ini perjuangan kami dari pemain yang ingin memenangkan pertandingan,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News